Mengurai sejarah
panjang Perjalanan Bitcoin, tidak bisa terlepas dari sejarah panjang Sistem
pembayaran elektronik. Namun, jika kita tengok kondisi saat ini, kita akan
melihat betapa populernya Bitcoin.
Kaum optimis beranggapan, bahwa dengan
Bitcoin secara fundamental akan mampu merubah sistem pembayaran yang ada selama
ini, ekonomi, dan bahkan politik di seluruh dunia. Sedangkan kaum yang pesimis
terhadap Bitcoin, beranggapan berbeda. Menganggap bahwa penggunaan Bitcoin
cukup berpotensi untuk runtuh dan jatuh.
Satu hal yang bisa dikatakan cukup
mendasari kian banyaknya perbedaan pendapat itu adalah, karena banyak yang
tidak mengerti tentang Bitcoin, begitu pula dengan cara kerjanya. Untuk
itu, kita perlu menengok kebelakang proses sejarah yang melatar belakangi
perjalanan Bitcoin. Hingga nantinya akan berujung pada pemahaman, betapa
uniknya Bitcoin.
Seperti yang disinggung diawal, bahwa
perjalanan panjang Bitcoin, tidak bisa terlepas dari proses panjang sistem
pembayaran elektronik. Terdapat begitu banyak usaha dilakukan untuk membangun
sistem pembayaran elektronik ini. Kemudian, usaha-usaha menciptakan sistem ini
banyak yang menemui jalan buntu, ada yang gagal dan jatuh. Sebagai contohnya
seperti e-cash, maupun kartu kredit yang berbasis teknologi.
Namun, dari begitu banyaknya usaha yang
telah dilakukan sebelumnya, ada beberapa yang masih bisa bertahan. Dan mungkin
hanya terdapat satu yang sudah banyak dikenal dan masih digunakan hingga sampai
saat ini, yakni PayPal. Masih bertahan hingga saat ini karena PayPal terus dan
cepat berkembang dari aslinya, dengan menggunakan ide pembayaran berbasis
kriptografi pada perangkat telepon genggam.
Dari sekian banyak pertanyaan seperti
ini, pada akhirnya semua orang bisa banyak memberikan apresiasi. Bahwa saat ini
dunia berhasil memiliki sebuah mekanisme sistem pembayaran yang mampu bekerja
secara baik dan nyata, dan bisa diaplikasikan secara instan, langsung ke
internet.knya usaha yang telah dilakukan sebelumnya, ada beberapa yang masih
bisa bertahan. Dan mungkin hanya terdapat satu yang sudah banyak dikenal dan
masih digunakan hingga sampai saat ini, yakni PayPal. Masih bertahan hingga
saat ini karena PayPal terus dan cepat berkembang dari aslinya, dengan
menggunakan ide pembayaran berbasis kriptografi pada perangkat telepon genggam.
Apa itu
Bitcoin? Bagaimana Bentuknya? Dan Apa Fungsinya?
Apa itu Bitcoin?
Banyak orang berpikir bahwa Bitcoin
adalah hal yang sangat membingungkan, padahal Bitcoin adalah sesuatu yang dapat
dimengerti secara sederhana.
Jika ditanya apa itu bitcoin (disingkat
BTC), maka penjelasan yang paling sederhana adalah:
Bitcoin adalah sistem kas transaksi global yang terdesentralisasi.
Berdasarkan jurnal yang ditulis oleh penemunya (dilansir dalam Bitcoin.org), sebenarnya Bitcoin adalah:
A purely peer-to-peer version of electronic cash would allow online payments to be sent directly from one party to another without going through a financial institution.
Pernahkah Anda terbayang bagaimana
sistem transaksi (jual, beli, transfer uang) terjadi? Ya selalu ada pihak
ketiga yang menjadi penengah, misal: bank (transfer antar bank), Visa,
Mastercard, Paypal dan lain sebagainya.
Apakah Anda (dari Indonesia) pernah
membeli barang di Amazon atau Paypal? Seperti apa kira-kira sistem pembayaran
ke luar negeri? Contoh Anda menggunakan kartu kredit yang ada logo Visa, nah kira-kira
bagaimana pembayaran tersebut bisa berjalan?
Seperti yang kita ketahui bersama setiap
institusi penyedia jasa keuangan (termasuk bank) pasti memiliki buku akuntansi
mereka. Pastinya ada waktu, tenaga dan biaya yang harus dikeluarkan untuk dapat
menjalankan transaksi tersebut. Itu sebabnya kita (paracustomer)
dikenai biaya tambahan (charge).
Melanjutkan diskusi awal kita, apa itu
Bitcoin? Bitcoin mengganti dan mengubah sistem buku-buku kas tersebut ke dalam
satu sistem akuntansi global. Tentu saja manfaatnya adalah mengurangi waktu dan
biaya.
Siapakah
yang Menciptakan Bitcoin?
Ada banyak orang yang mengatakan bahwa
Bitcoin diciptakan oleh seseorang, padahal setiap penemuan besar selalu
dilakukan oleh sekelompok orang (satu tim).
Bitcoin ditemukan oleh tim atau
sekelompok orang dengan nama Satoshi Nakamoto.
Sistem Bitcoin yang dirancang oleh
Satoshi bersifat open
manner, artinya kode pemrograman tersebut dapat dilihat dan
diperiksa oleh semua orang di dunia.
Jadi, tidak ada rahasia yang tersembunyi
dan penciptanya tidak memiliki konflik kepentingan (conflict of interest).
Jika Anda tertarik untuk mengetahui
seperti apa bahasa pemrograman atau algoritma Bitcoin, maka Anda dapat riset
Satoshi Whitepaper.
Jurnal berisi 9 halaman tersebut
menjelaskan matematika dan algoritma sebuah Bitcoin. Anda dapat men-download materi
jurnal tersebut di Bitcoin.org (documentation).
Karakteristik Bitcoin
Penulis yakin, selain ingin tahu apa itu
Bitcoin, Anda masih ingin tahu kan sebenarnya apa fungsinya? Apakah aman
transaksi dengan Bitcoin? dan lain sebagainya.
Yuk langsung saja kita bahas
karakteristik Bitcoin.
Salah satu investasi yang paling tua
adalah investasi emas. Orang-orang (dari zaman dahulu sampai zaman sekarang)
memandang emas sebagai objek yang bernilai tinggi.
Apakah sebenarnya emas itu bernilai?
Emas sendiri tidak memiliki nilai, emas hanyalah sebuah bongkahan batu.
Lalu darimana nilai sebuah emas? Memang
agak membingungkan, karena semua orang menyetujui emas memiliki nilai tertentu.
Kenapa orang-orang menganggap emas lebih
berharga daripada batu yang lain?
Jawabannya emas memiliki karakteristik
unit yang menjadikannya sebagai “penyimpan nilai atau store of value” yaitu:
Jumlah emas yang ada di dunia ini
terbatas dan langka. Emas memiliki sifat yang lunak dan dapat dicairkan serta
dibentuk ke dalam unit-unit yang kecil.
Contoh: koin emas, logam mulia 1 gram
dan lain sebagainya. Emas juga stabil, tidak mengalami degradasi, mudah
dikenali dan susah dipalsukan.
Bitcoin memiliki semua karakteristik
yang sama seperti emas, seperti:
- Jumlah Bitcoin
terbatas, yaitu hanya ada 21.000.000 Bitcoin di dunia.
- Bitcoin dapat
dipecah menjadi unit-unit lebih kecil tanpa kehilangan nilai unit tersebut
(1 Bitcoin = 100,000,000 Satoshi – unit terkecil dari Bitcoin, sama
seperti gram di Emas). Kita dapat membeli kurang dari satu Bitcoin.
- Teknologi Bitcoin
juga stabil dan tidak akan mengalami degradasi.
- Sangat sulit
dibuat Bitcoin palsu, karena adanya sistem Blockchain.
- Anda dapat
memindahkan Bitcoin kemanapun di dunia dalam hitungan menit, terlepas dari
jumlah Bitcoin tersebut.
Itulah mengapa orang menyebut Bitcoin
sebagai emas digital, namun emas digital yang lebih baik. Intinya, Bitcoin
mirip seperti emas – inilah mengapa banyak orang menyebut Bitcoin sebagai ‘emas
digital’ atau ‘Emas 2.0’.
Apakah
Bitcoin Menjadi Revolusi Mata Uang Digital?
Jadi, jika ditanya, apa itu Bitcoin?
Anda dapat membayangkan sebuah wadah (ember) yang didalamnya ada kartu debit
(atau kartu kredit), emas dan internet.
Semuanya jadi satu itulah Bitcoin.
Sumber Referensi Tambahan:
- CNN Money. What is Bitcoin? Money.cnn.com – https://goo.gl/S8tsmi
- Nakamoto
Satoshi. Bitcoin:
A Peer-to-Peer Electronic Cash System.
Bitcoin.org – https://goo.gl/mEYmqQ
- https://edukasibitcoin.com/mengurai-sejarah-panjang-perjalanan-bitcoin/
- https://www.finansialku.com/apa-itu-bitcoin/
0 komentar: